Pages

April 23, 2007

kau begitu bagiku
by othephe

engkau indah wahai kau yang ku sebut purnama,
hadirmu menjelma dalam tujuh tembang cinta

dan lagi engkau terpuja duhai jelita idaman,
harmoni selaksa bidadari menyanyi

ku rayu dikau diatas seluas padang rumput hijau,
dijajarannya bintang-bintang serupa parasmu

biarkanku membunuhmu lewat puisi sang bayu,
menduduki kota hatimu sebagai pahlawan

ingat aku yang ada diantara,
akan ada dan tidak akan ada lagi.

4 comments:

hoe said...

hemmm..
dari awal baca puisi ini, begitu asyik rasanya, mengalir..
hingga ke akhir, dapat terasa maksud dari sang penulis..
good work, bro .. :)

Anonymous said...

thanks bro!!

Anonymous said...

puisinya seremmm ada pembunuhan segalaaa

Anonymous said...

hehehe, tapi ga sekejam kasus di IPDN hehehe pizz....